Tumbuhan Berbiji: Pengertian, Ciri-ciri, Pengelompokan & Contoh

Sebagaimana diketahui, bahwa kingdom plantae atau kingdom tumbuhan dibagi menjadi beberapa kelompok lagi. Nah, pada pembahasan kali ini, yang akan dibahas adalah Spermatophyta atau tumbuhan berbiji yang termasuk ke dalam divisi Tracheophyta.

Pengertian Tumbuhan Berbiji

Tumbuhan berbiji atau Spermatophyta meliputi seluruh tumbuhan yang dapat menghasilkan biji. Semua tumbuhan yang berbiji merupakan heterospora, artinya adalah tumbuhan yang mempunyai 2 jenis sporangia yang beda, yakni megasporangia dan microsporangia.

Megasporangia yang nantinya akan menjadi gametofit betina, sedangkan mikrosporangia yang nantinya akan menjadi gametofit jantan.

Megaspora terus berkembang kemudian membentuk ovum (sel telur). Apabila sel sperma membuahi ovum, maka zigot akan tumbuh dan terbentuk. Kemudian zigot berkembang menjadi embrio sporofit. Dan semua bakal biji akhirnya berkembang dan membentuk biji.

Di dalam sistem pengelompokkan lima kingdom, tumbuhan yang berbiji (Spermatophyta) digolongkan jadi dua kelompok, yakni Gymnospermae atau tumbuhan yang berbiji terbuka dan Angiospermae atau tumbuhan berbiji tertutup.

Tumbuhan Berbiji Terbuka (Gymnospermae)

Ciri Umum

Ada ciri khusus yang dimiliki oleh Gymnospermae dilihat dari struktur bijinya sehingga dapat dibedakan dari tumbuhan yang memiliki biji lainnya.

Tumbuhan yang memiliki biji terbuka yaitu seperti pohon atau perdu. Seluruh tumbuhan berbiji terbuka mempunyai jaringan pembuluh yaitu floem serta xilem.

Pada tumbuhan yang bijinya terbuka diluar permukaan, megasporofilnya terdapat bagian bakal biji atau biasanya dikenal dengan sebutan sisik yang mendukung adanya bakal biji, tergolong jadi strobilus yang terdapat kayu serta disebut dengan runjung, terkecuali di tanaman Cyras rumphii atau pakis haji.

Pengelompokkan serta Peran dalam Kehidupan

Gymnospermae yang saat ini masih dapat dijumpai ialah kelas Gnetophyta (melinjo), Coniferophyta (konifer), Ginkgophyta (ginkgo), Cycadophyta (sikas),

  1. Coniferophyta (konifer)

Pada divisi konifer anggotanya banyak yang bisa dapat ditemukan sampai saat ini. Umumnya konifer daunnya tidak gugur, daun memiliki bentuk seperti jarum, habitatnya sebagai perdu atau pohon, mempunyai strobilus yang berbentuk kerucut.

Terdapat dua macam strobilus, yakni strobilus betina atau strobilus berbiji serta strobilus jantan atau strobilus serbuk sari. Contoh spesiesnya dari divisi ini adalah Pinus, Agathis, Taxus, Araucaria, Sequoia, Jupiter dan Cupressus.

Gambar Pinus Sumber: greeners.co
  1. Cycadophyta (SIkas)

Pada golongan sikas dapat dijumpai di tempat yang tropis sampai subtropis. Mempunyai Ciri khas ialah tidak memiliki cabang pada batangnya, menyerupai seperti kulit pada daunnya, terdapat susunan dari berbagai tajuk yang ada di puncak batangnya yang memanjang.

Semua anggotanya mempunyai dua rumah. Spesies dari divisi ini adalah tanaman hias Cycas rumphii (pakis haji).

Gambar Cycas rumphii (pakis haji) Sumber: belajarjepara.blogspot.com
  1. Ginkgophyta (Ginkgo)

Anggota dari divisi dapat dijumpai sampai saat ini yaitu Ginkgo biloba (ginkgo). Ginkgo adalah pohon besar yang dapat mencapai tingginya 30 meter lebih.

Bentuk daunnya lebar menyerupai kipas, terdapat belahan yang melekuk ke  dalam. Tulang daunnya berbentuk menggarpu.

Ginkgo ialah tumbuhan yang memiliki biji terbuka meranggas, memiliki rumah dua, pada biji warnanya kekuningan serta keras, ukurannya sebesar kelereng, mempunyai bau yang tidak enak. Ginkgo dapat dijadikan untuk bahan dari obat-obatan serta kosmetik.

Gambar Ginkgo Sumber: intisari.grid.id
  1. Gnetophyta (Melinjo)

Divisi ini mempunyai strobilus jantan yang disusun majemuk, daun yang melimgkar dan berhadapan, semua pembuluhnya terdapat pada kayu sekunder serta tidak adanya saluran resin.

Contohnya adalah Gnetum gnemon (melinjo). Daunnya yang muda, bunga serta bijinya bisa dijadikan sayur. Salah satunya emping yang dibuat dari bijinya, pada kulit kayunya sebagai bahan yang dipergunakan untuk pembuatan benang serta kapas.

Tumbuhan Berbiji Tertutup (Angiospermae)

Saat ini Angiospermae adalah tumbuhan yang berdominan juga berbagai macam dan jenisnya serta ada di daerah sebaran yang terluas di bumi ini. Perkiraan jumlah spesies hingga saat ini ada sekitar 250.000 spesies Angiospermae.

Ciri Umum

Ciri umumnya mempunyai calon biji baru atau biji yang ada di ada pada struktur yang tertutup disebut dengan carpels atau daun buah. Pada sekeliling daun buahnya terdapat alat khusus yang menjadi struktur dari pembiakan majemuk yang disebut dengan bunga.

Umumnya tumbuhan seperti perdu, liana atau herba, semak, pohon. Di antara tumbuhan berbiji tertutup ada yang hidup selama tahunan, ada juga hanya satu musim, memiliki rumah satu serta memiliki rumah dua.

Pengelompokkan serta Peran dalam Kehidupan

Seluruh tumbuhan berbiji tertutup digolongkan dalam divisi tunggal, yakni Anthophyta. Divisi ini terdiri dari dua divisi yakni monokotil  (Monocotyledonae) serta dikotil  (Dicotyledonae).

Gambar Perbedaan ciri pada tumbuhan monokotil dan dikotil Sumber: siswapedia.com
  1. Monokotil

Meliputi semua tumbuhan yang berbunga mempunyai kotiledon tunggal atau biji berkeping satu, pada batang bagian atasnya tidak memiliki cabang. Pada umumnya memiliki daun tunggal, kecuali pada kelompok palem dan kelapa (palma) memiliki tulang daun yang sejajar atau melengkung.

Pembuluh floem serta xilem yang ada di batang serta akar yang disusun tersebar juga tidak mempunyai kambium.

Mempunyai bagian-bagian pada bunga yang berkelipatan tiga, bentuknya tidak beraturan serta berwarna tidak mencolok.

Contoh-contohnya misal diantaranya:

  • Famili Amaryllidaceae. Contoh spesiesnya yaitu kantala (Agave cantala) dan sisal (Agave sisalana).
  • Famili Areceae. Contoh spesiesnya yaitu Alocasia macrorrhiza (sente), Colocasia esculenta (talas), Xanthosoma violaceum (bentul).
  • Famili Arecaceae. Contoh spesiesnya yaitu Arenga piñata (aren), Areca catechu (pinang), Elaeis guineensis (kelapa sawit) serta Cocos nucifera (kelapa).
  • Famili Liliaceae. Beberapa spesiesnya adalah lilia gereja (Lilium longiflorum) dan kembang sungsang atau Gloriosa superba.
  • Famili Musaceae. Contoh spesiesnya yaitu Musa paradisiaca (pisang) serta Musa textilis (manila henep).
  • Famili Poaceae. Contoh spesiesnya yaitu padi (Oryza sativa), jagung (Zea Mays), panicium miliaceum (jewawut), Andropogon sorghum (cantel).
  • Famili Orchidaceae. Contohnya yaitu Phalaenopsis amabilis (anggrek bulan), Dendrobium phalaenopsis (larat).
  • Famili Zingiberaceae. Contoh spesiesnya yaitu Curcuma domestica (kunyit), Alpinia galanga (laos), Zingiber officinale (jahe), Kaempferia galangal (kencur).
  1. Dicotyledonae (Dikotil)

Meliputi seluruh tumbuhan yang memiliki bunga yang mempunyai kotiledon berjumlah dua atau biji berkeping dua. Tulang daunnya menjari atau menyirip. Terdapat kambium pada batangnya, maka dari itu adanya pertumbuhan sekunder.

Jaringan pengangkut xilem serta floem yang disusun secara melingkar (konsentris). Akar tunggang adalah bentuk dari akarnya, pada ujung akar lembaga tidak ditutupi oleh selaput pelindung. Jumlah pada bagian bunganya mempunyai kelipatan empat atau lima.

Beberapa contoh tumbuhan yang termasuk ke dalam dikotil diantaranya:

  • Euphorbiaceae atau tumbuhan yang adanya saling berjarak. Contoh spesiesnya adalah Euphorbia tirucalli (patah tulang), Hevea brasiliensis (karet, para) serta Manihot utilisima (ubi kayu)
  • Moraceae. Contoh spesies nya yaitu Artocarpus communis (kluwih) serta pohon beringin atau Ficus benjamina.
  • Papilionaceae. Contoh spesiesnya adalah Phaseolus radiates (kacang hijau), Vigna sinensis (kacang panjang), Clitoria ternatea (kembang telang) dan Arachis hypogea (kacang tanah).
  • Caesalpiniaceae. Contoh spesiesnya ialah kembang merak (Caesalpinia pulcherrima) serta asam (Tamarindus indica).
  • Mimosaceae. Contoh spesiesnya adalah Leucaena glauca (lamtoro), Parkia speciosa (petai) dan Mimosa pudica (sikejut).
  • Malvaceae. Contoh spesiesnya adalah Gossypium sp (kapas) serta Hibiscus tiliaceus (waru).
  • Bombacaceae. Contoh spesiesnya ialah Ceiba petandra (kapok) dan durian atau Durio zibethinus.
  • Rutaceae. Contoh spesiesnya ialah Citrus nobilis (jeruk keprok) dan Citrus aurantifolia (jeruk nipis)
  • Myrtaceae. Contoh spesiesnya ialah Psidium guajava (jambu biji), Eugenia aromatic (cengkeh), dan Melaleuca leucadendron (kayu putih)
  • Verbenaceae. Contoh spesiesnya ialah Lantana camara (lantana) dan Tectona grandis (jati).
  • Labiatae. Salah satu contoh spesiesnya ialah Coleus tuberotus (kentang hitam).
  • Convolvulaceae. Contoh spesiesnya ialah Ipomea batatas (ketela rambat) serts Ipomea reptans (kangkung).
  • Apocynaceae. Contoh spesiesnya adalah Allamanda cathartica (alamanda) dan Plumeira acuminate (kemboja).
  • Rubiaceae. Contoh spesiesnya adalah Morinda citrifolia (mengkudu), Coffea Arabica (kopi Arabica),  Cinchona succirubra (kina), Coffea canephora (kopi robusta).
Kembali ke Materi Biologi