Bruto Netto Tara: Pengertian, Rumus, Contoh Soal & Pembahasan

Mengetahui rumus bruto netto tara sangat penting dipahami konsumen agar mengetahui berapa bobot asli barang yang mereka beli.

Pengertian Bruto

Pengertian bruto adalah berat kotor atau keseluruhan dari berat suatu benda yang dihitung juga beserta wadah atau tempat bungkusan benda tersebut. Sebagai contoh, bruto dari beras yang tertulis di karungnya merupakan berat keseluruhan dari beras beserta karung beras tersebut.

Misalnya, ketika seseorang ingin menimbang beras, maka orang tersebut akan meletakkan karung berasnya di timbangan kemudian mengisi karungnya dengan beras hingga penuh. Maka bobot yang tertera pada timbangan itu merupakan bruto karena diukur bersama karungnya juga.

Pengertian Netto

Netto adalah ukuran berat bersih dari suatu benda, yakni hanya bobot dari benda tersebut saja tanpa adanya bobot tambahan dari wadah dan sebagainya. Umumnya, ukuran berat yang digunakan pada minuman kemasan, snack dan sebagainya yang dijual di pasaran menggunakan berat netto.

Dalam penulisan di kemasan, berat Netto disingkat dengan net. Sebagai contoh, jika pada suatu benda tertulis net. 10 gram artinya berat bersih dari benda tersebut adalah 10 gram tanpa mempertimbangkan berat wadahnya.

Pengertian Tara

Tara bisa dikatakan merupakan selisih antara bruto dengan netto. Tara atau disebut sebagai potongan berat merupakan berat wadah pembungkus suatu benda. Misalnya pada contoh karung beras atau karung terigu, jika tertulis bahwa netto 9,50 kg dan bruto 10 kg artinya taranya adalah 0,5 kg.

Informasi mengenai tara umumnya tidak dicantumkan pada kemasan sebuah barang. Hal ini karena informasi tara tersebut memang tidak begitu dibutuhkan oleh konsumen. Hanya saja tara atau bobot kemasan bisa dihitung secara mandiri oleh konsumen dengan menggunakan timbangan.  

Rumus Bruto, Netto, Tara

Seperti yang sudah diketahui bahwa bruto adalah berat kotor yang merupakan penjumlahan dari berat tempat atau wadah dengan bobot barang aslinya. Sehingga bruto dapat dirumuskan sebagai berikut:

Bruto = Berat barang + Berat wadah

Bruto = Netto + Tarra

Netto merupakan berat bersih dari suatu benda yakni berat benda tersebut saja tanpa ditambah berat wadahnya. Sehingga netto dirumuskan dengan:

Netto = Berat kotor – Berat wadah

Netto = Bruto – Tara

Sementara tara adalah potongan atau selisih berat bruto terhadap nettonya atau bisa dikatakan sebagai bobot dari wadah benda. Rumus Tara adalah:

Tara = Berat kotor – berat bersih

Tara = Bruto – Netto

Untuk mencari persentase dari bruto, netto, tara, dapat digunakan rumus berikut ini:

Untuk menghitung harga bersih dari suatu barang yang dibeli menggunakan rumus di bawah:

Harga bersih = Netto barang x Harga per satuan berat

Contoh Soal Bruto Netto Tara dan Pembahasan

  • Soal 1

Diketahui Pak Takrim membeli 5 kotak berisi buah anggur dengan harga sebesar Rp 1.250.000. Di setiap kotak berisi buah anggur tersebut tertulis keterangan:

Bruto: 35 kg
Netto: 25 kg

Pak Takrim kemudian menjual kembali buah anggur tersebut dengan harga sebesar Rp 25.000 per kilogram. Tentukan apakah Pak Takrim mengalami keuntungan atau kerugian? Tentukan juga seberapa besar persen kerugian atau keuntungan yang dia peroleh?

Pembahasan

Diketahui:

Harga pembelian: Rp 1.250.000
Jumlah kotak berisi buah anggur: 5 kotak
Bruto per kotak: 35 kg
Netto per kotak: 25 kg
Harga jual per buah anggur: Rp 25.000 perkilo

Jawab:

Total berat buah anggur yang dibeli:

= Berat netto per kotak x Jumlah kotak
= 25 kg x 5 kotak
= 125 kg

Harga jual anggur seluruhnya:

= Harga jual per buah anggur x Total berat buah anggur yang dibeli
= Rp 25.000 x 125 kg
= Rp 3.125.000

Harga jual anggur yang diperoleh Pak Takrim lebih besar dibandingkan modal yang dikeluarkan atau harga pembelian anggur, sehingga Pak Takrim memperoleh keuntungan. Persen laba keuntungan yang diperoleh Pak Takrim:

Laba = Pendapatan – Modal
Laba = Rp 3.125.000 – Rp 1.250.000
Laba = Rp 1.875.000

Sehingga persentase keuntungan:

Maka persentase keuntungan yang diperoleh Pak Takrim sebesar 150%.

  • Soal 2

Suatu karung berisi tepung terigu berisikan informasi bruto = 75 kg dan informasi netto = 73,5 kg. Tentukan berapakah berat karung tepung terigu tersebut dan persentase berat karungnya?

Pembahasan

Diketahui:

Bruto = 75 kg
Netto = 73,5 kg

Jawab:

Berat karung tepung terigu merupakan berat tara yang dapat dihitung menggunakan rumus berikut:

Tara = Bruto – Netto
Tara = 75 kg – 73,5 kg
Tara = 1,5 kg

  • Soal 3

Suatu kotak berisi buah-buahan mangga mempunyai bruto atau berat kotor sebesar 90 kg. Bobot dari kotak tersebut adalah 5,5 kg. Tentukan berapakah berat netto atau berat bersih dari buah-buahan mangga dan tentukan persentase nettonya?

Pembahasan

Diketahui:

Bruto = 90 kg
Bobot dari kotak (Tara) = 5,5 kg

Jawab:

Untuk menghitung berat bersih mangga atau netto, maka menggunakan rumus berikut:

Netto = Bruto – Tara
Netto = 90 kg – 5,5 kg
Netto = 84,5 kg

Untuk menghitung persentase netto menggunakan rumus di bawah ini:

  • Soal 4

Seorang pedagang sembako membeli sebanyak 5 karung gula putih dengan berat seluruh karung adalah 200 kg dengan tara sebesar 2,5%. Hitunglah berapakah jumlah uang yang harus dibayarkan oleh pedagang apabila harga 1 kg gula putih sebesar Rp 6000 per kilogramnya?

Pembahasan

Diketahui:

Jumlah gula = 5 karung
Berat seluruh gula dan karung = 200 kg
Tara = 2%
Harga gula perkilo = Rp 6000

Jawab:

Berat Tara = Persentase tara x Berat seluruh gula dan karung
Berat tara = 2% x 200 kg
Berat tara = 4 kg

Selanjutnya hitung berat bersih gula putih (netto):

Netto = bruto – tara
Netto = 200 kg – 4 kg
Netto = 196 kg

Sehingga harga yang harus dibayarkan oleh pedagang sebesar:

=  Netto x Harga gula perkilo
= 196 kg x Rp 6000
= Rp 1.176.000

Harga yang harus dibayar oleh pedagang sebesar Rp 1.176.000

  • Soal 5

Diana menjual minyak goreng sebanyak dua drigjen dengan berat dari drigjennya adalah 1,2 kg. Berat dari minyak goreng sebesar 35 kg. Tentukan bruto dari kedua drigjen minyak goreng?

Pembahasan

Jawab:

Bruto per drigjen minyak goreng = Netto + Tara
Bruto per drigjen minyak goreng = 35 kg + 1,2 kg = 36,2 kg
Total bruto dua drigen = 36,2 x 2 = 72,4 kg

Pengetahuan mengenai rumus bruto netto tara sangat penting terutama bagi mereka yang bergelut di bidang bisnis atau jual beli.

Kembali ke Materi Matematika